112.Surat Al-Ikhlash
(Ikhlash)
Surat ke-112, 4 Ayat
Karakter Nama Allah Ar Rahmaanir Rahiim. (112.0)
Katakan: “Dia Allahu Ahad”.(112.1)
Allahush-Shamad (tempat sekaliannya bergantung). (112.2)
Tidak Dia beranak dan tidak Dia diperanakkan.(112.3)
Dan tidak ada seorangpun yang sebaya dengan Nya.(112.4)
Catatan kecil Surat Al-Ikhlash:
Tulisan Kata Allah dari Alhamdulillah pada surat ke-1 ayat ke-2 sampai dengan kalimat Allahush-shomat pada surat 112 ayat ke-2 ada sebanyak 142 x 19, yaitu sebanyak 2698.
Kata Allah pada kalimat Allahumma ada 5 buah
Kata Allah pada Kalimat Basmalah di ayat ke-1 surat ke-1 ada satu.
Kata Allah pada Kalimat Basmalah Pembuka ada sebanyak Basmalah Pembuka itu sendiri yaitu sebanyak 112.
Jadi jumlah kata Allah di dalam Alquran yang 6348 ayat itu ada sebanyak (142 x19) + 1 + 5 + 112.
Dua di antaranya berada pada kalimat “Tidak ada Yang dita’ati melainkan Allah, yang terdapat pada data (37.35) dan (47.19). Dan satu di antaranya berada pada kalimat Muhammad Rasul Allah pada data (48.29).
Di dalam Al-Qur’an ada 3 kali diulang bahwa Allah memperkenalkan kepada manusia bahwa Dia adalah Allah, lewat Nabi Musa as, ketika Nabi Musa berada di Lembah Muqaddas Thuwaa. Sebuah pernyataan Allah yang fantastik yang patut direnungkan oleh segenap penduduk bumi. Hari ini dan hari esok.
1).
Maka ketika ia datang kepadanya, dipanggil dari arah Lembah sebelah kanan di tempat yang diberi perlindungan dari Pohon, bahwa ”Hai Musa, sesungguhnya Aku, Aku Allah Pemelihara Alam Semesta”.(28.30)
2).
”Hai Musa, sesungguhnya Aku Allah Al’Aziizul Hakiim.(27.9)
3).
”Sesungguhnya Aku Allah, tidak ada Yang Dita’ati melainkan Aku, maka sembahlah Aku dan dirikan sholat untuk menyebut Aku”.(20.14).
Kebanyakan orang tidak kenal tiga ayat ini. (28.30)(27.9) (20.14). Dengan Alqur’an Code, ketiga data ini habis dibagi tujuh tanda mereka berpasangan.
28302792014 : 7 = 4043256002
Kalimat lain yang membahas Allah tidak beranak adalah :
Yang Menjelmakan Langit dan Bumi, bagaimana bisa ada bagi-Nya anak, padahal Dia tidak beristeri, sedangkan Dia menciptakan tiap sesuatu dan Dia mengetahui karakter tiap sesuatu.(6.101)
Itu untuk kamu Allah Rabb kamu, tidak ada Yang Dita’ati melainkan Dia Pencipta tiap sesuatu, maka sembahlah Dia. Dan Dia Pengurus atas tiap sesuatu.(6.102)
Pemandangan-pemandangan tidak bisa mencapai Dia, dan Dia mencapai pemandangan-pemandangan itu. Dan Dia Al-Lathiiful-Khabiir.(6.103)
Dan supaya ia ancam orang yang berkata: ”Allah mempunyai anak”.(18.4)
Tidak bagi mereka karakternya dari ilmu, dan tidak bapak-bapak mereka, menyolok kalimat yang keluar dari mulut-mulut mereka, tidak mereka berkata melainkan berdusta.(18.5)
Sesungguhnya telah kufur orang-orang yang berkata bahwa Allah itu ialah Al-Masih anak Maryam, padahal Al-Masih telah berkata: ”Hai Bani Israel, sembahlah Allah Rabb ku dan Rabb kamu, sesungguhnya siapa yang menyekutukan karakter Allah, maka sungguh diharamkan Allah atasnya surga dan tempat pulangnya api dan tidaklah ada penolong-penolong bagi orang-orang yang zalim”.(5.72)
Sesungguhnya telah kufur orang orang yang berkata bahwa Allah itu yang ketiga daripada tiga, padahal tidak ada yang dita’ati melainkan satu, dan jika mereka tidak berhenti, dari apa yang mereka katakan, niscaya akan mengenai orang orang kafir dari mereka itu azab yang pedih.(5.73)
Dari itu, tidakkah mereka mau bertobat kepada Allah dan meminta ampun kepada-Nya, karena Allah Ghafuurur-Rahiim.(5.74)
Tidaklah Al Masih anak Maryam itu melainkan seorang rasul, telah berlalu dari sebelumnya rasul rasul dan ibunya seorang perempuan yang shiddiq, adalah dua duanya memakan makanan. Lihatlah bagaimana kami buktikan bagi mereka ayat-ayat, kemudian lihatlah bagaimana dipalingkan. (5.75)
Dan mereka berkata: ”Ar-Rahman mengadakan anak bagi (diri-Nya)”.(19.88)
Sesungguhnya kamu telah datangkan suatu perkara yang berbahaya.(19.89)
Hampir langit itu pecah darinya, dan terbelah bumi dan runtuh gunung-gunung berkeping-keping.(19.90)
Karena mereka menyerukan anak bagi Ar Rahmaan.(19.91)
Padahal tidak pantas bagi Ar-Rahmaan bahwa Dia mengambil anak.(19.92)
Tidak tiap siapa di langit dan bumi melainkan akan datang kepada Ar-Rahmaan sebagai hamba.(19.93)
Sesungguhnya Dia telah kumpulkan mereka dan hitung mereka dengan hitungan.(19.94)
Dan tiap mereka akan datang kepada-Nya pada hari qiyaamah dengan sendiri-sendiri.(19.95)
--oo0oo--
No comments:
Post a Comment